Alibaba semakin meraksasa. Perusahaan yang didirikan miliuner Jack Ma ini baru saja mengumumkan investasi besar mereka, yakni pencaplokan Youku Tudou, situs berbagi video seperti YouTube di China.

Botak, slengean, kalau bicara ceplas-ceplos dan ke mana-mana selalu pakai celana pendek. Tapi orang ini, hebatnya bisa ikut rombongan Presiden Joko Widodo ke Amerika Serikat saat berkunjung ke Silicon Valley. Siapa dia dan ada urusan apa?

Alibaba mulai serius untuk bermain di situs video. Raksasa ritel China ini menawar saham situs layanan berbagi video Youku Tudou.

Alibaba mulai serius untuk bermain di situs video. Raksasa ritel China ini menawar saham situs layanan berbagi video Youku Tudou.

Dari sekian banyak situs jual-beli online yang menyesaki pasar e-commerce di Indonesia, mayoritas didominasi pemain asing. Untungnya, masih ada segelintir pemain lokal yang mampu bertahan.

China sekarang punya lebih banyak orang kaya dibandingkan AS. Tahun lalu hanya ada 242 miliuner di Negeri Tirai Bambu, sekarang jumlahnya 596 miliuner.

Pernah membayangkan perusahaan softdrink terjun membuat ponsel? Meski terdengar mustahil, nyatanya benar terjadi. Di China, kita dapat menemukan sebuah ponsel berlogo Pepsi.

Raksasa e-commerce asal China Alibaba tak mau ketinggalan ikut merilis smartwatch. Menariknya, sesuai namanya, jam tangan pintar yang disebut Pay Watch ini berfungsi sebagai alat mobile payment.

Banyak hal menarik dari pertemuan Presiden China Xi Jinping dengan bos-bos teknologi dunia di markas besar Microsoft. Selain soal langkanya pertemuan tersebut terjadi, termasuk juga soal saat mereka berfoto bersama.

Agar Indonesia bisa sesukses negara lain dalam mengembangkan bisnis e-commerce, ada beberapa hal yang musti jadi perhatian pemerintah. Salah satunya kendala akses internet.