Sejumlah anggota Satpol PP dan Linmas Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terlibat tawuran di depan kantornya. Akibat tawuran ini, dua orang mengalami luka.

Ratusan anggota Satpol PP dan Linmas Kota Surabaya terlibat tawuran. Akibat tawuran ini, dua orang mengalami luka dan sempat membuat Jalan Jaksa Agung Suprapto di tutup karena menjadi ajang tawuran.

Pihak Kepolisian Resor Jakarta Selatan mengusut kasus bentrokan antara ormas Front Betawi Rempug (FBR) dan Pemuda Pancasila (PP) di Mampang, Jaksel, Minggu (10/8) kemarin sore. 

Dua ormas Front Betawi Rempug (FBR) dan Pemuda Pancasila (PP) Jakarta Selatan terlibat bentrokan di wilayah Mampang, Jakarta Selatan, kemarin. Aksi tersebut juga sempat diwarnai pemukulan oleh salah satu anggota PP, H Tambul terhadap Ketua FBR Mampang, Akhmad alias Epoi.

Pihak kepolisian mengumpulkan ketua kelompok ormas Front Betawi Rempug (FBR) dan Pemuda Pancasila (PP) menyusul aksi bentrokan antarkedua ormas tersebut di wilayah Mampang, Jakarta Selatan.

Bentrokan antarorganisasi masyarakat (ormas) terjadi di wilayah Jakarta Selatan. Bentrokan yang diwarnai aksi pelemparan batu tersebut mengakibatkan posko kedua ormas tersebut mengalami kerusakan.

Gerakan ISIS untuk berjihad tampaknya semakin merajalela. Pemerintah dan juga ormas-ormas Islam sudah seharusnya bergerak untuk mencegah agar gerakan ini tidak menyebar di Indonesia.

KPU Kota Surabaya memulai proses rekapitulasi suara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014. Untuk memastikan berjalan lancar, ratusan anggota Pemuda Pancasila (PP) mengawal proses rekapitulasi.

Pemuda Pancasila (PP) mengelak paket beras yang dibagikan ke masyarakat bernuansa politik. Menurut mereka, beras yang dibagikan adalah zakat dari Ketua Umum Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) PP Jatim, La Nyalla Mattaliti.

Satpol PP Kota Surabaya menganggap sikap ormas Pemuda Pancasila yang memprotes pencopotan baliho Prabowo-Hatta berlebihan. Sebab penertiban atribut yang dilakukannya sudah sesuai dengan peraturan KPU dan peraturan daerah (perda).