Pam Pope yakin dirinya terserang kanker, tapi meskipun ia berulang kali datang ke dokter dan mengeluhkan berbagai gejala yang ia rasakan, ia tetap tak mendapat perhatian lebih. Hal ini berlangsung selama 15 bulan lebih.

Selain rutin melakukan deteksi dini, tak ada salahnya Anda mengurangi risiko kanker serviks dengan melakukan vaksinasi. Bahkan, pakar mengatakan efisitasnya mencapai 88 persen untuk semua kalangan umur.

Meskipun kanker serviks merupakan kanker yang terjadi pada leher rahim dan hanya menyerang wanita, namun rupanya sang virus penyebab yakni Human Papillomavirus atau HPV juga bisa menyerang kaum adam.

Sama-sama menyerang wanita, kanker serviks, indung telur dan rahim sering tertukar. Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk mengetahui bagaimana cara mengenali ketiga jenis kanker ini.

Sebagai salah satu penyakit yang mematikan bagi kaum hawa, kanker serviks sering dianggap menakutkan. Padahal kanker serviks juga bisa disembuhkan. Lho, bagaimana caranya?

Inovasi dalam dunia kedokteran pastinya bermanfaat bagi pelayanan pasien. Maka dari itu, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) sebagai fakultas kedokteran pertama di Indonesia terus melakukan riset dan penelitian demi meningkatkan layanan kesehatan masyarakat.

Penggunaan sex toys sebagai variasi hubungan seksual memang lazim belakangan ini. Namun jika terlalu sering digunakan, adakah risiko terserang penyakit menular seksual?

Angka kematian ibu dan bayi yang masih tinggi di Indonesia masih menjadi salah satu masalah di bidang kesehatan yang belum terselesaikan.

Sehari pulang, sehari kembali ke Singapura. Seperti itulah gambaran weekend artis Julia Perez. Julia baru saja pulang Kamis (20/11) kemarin, tapi hari ini sudah bertolak lagi ke Negeri Singa itu.

Julia Perez baru saja kembali dari Singapura, Kamis (20/11) sore. Tapi ternyata siang tadi ia harus kembali lagi untuk melanjutkan pengobatan karena kanker serviks yang dideritanya.