Ormas Pemuda Pancasila (PP) menyangkal keras insiden penamparan Saleh Ismail Mukadar dalam acara talk show di stasiun televisi lokal, SBO TV, oleh beberapa orang dilakukan atas dasar perintah dari organisasi.

Menjelang Kongres Luar Biasa PSSI, situasi Surabaya "memanas". Penyebabnya adalah kericuhan yang terjadi di tengah-tengah talkshow tentang sepakbola yang digelar di kota tersebut.

Dua kelompok massa mendemo kantor Kejati Jatim. Kedua kelompok tersebut berseberangan dalam menilai kasus dugaan penyelewengan dana hibah Pemprov Jatim untuk kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim.

Kericuhan terjadi antara dua kelompok pendemo di depan kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur. Kericuhan antara massa Pemuda Pancasila dan Paguyuban Arek Jawa Timur membuat arus lalu lintas Jalan A Yani menuju ke tengah kota macet.

Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur di Jalan Ahmad Yani Surabaya 'diserbu' ratusan pengunjuk rasa. Pendemo yang memenuhi jalan di depan kantor Kejati berasal dari dua kelompok pendukung dan kontra pengusutan penyelewengan dana hibah.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya emosi setelah dituduh bersekongkol dengan pemilik tempat hiburan malam, saat melakukan mediasi dengan massa pemuda pancasila. Tidak terima dituduh tebang pilih, kepala Satpol PP mengancam akan menuntut dengan tuduhan pencemaran nama baik.

Pria yang bertemu Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan mengaku sebagai staf kepresidenan Jokowi dari Kementerian Sekretariat Negara kini diperiksa di Mapolda Jawa Tengah. Kepolisian juga mendalami surat-surat dan tanda pengenal yang dibawa.

Permasalahan penyunatan pemidanaan kembali menjadi sorotan usai Menkum HAM memberikan pembebasan bersyarat kepada Pollycarpus Budihari Prijanto. Penyunatan ini juga menuai kontroversi saat pemerintah memberikan remisi kepada terpidana narkoba dan korupsi.

Keributan terjadi di Gedung DPRD Kota Probolinggo, Senin (10/11/2014) sore. Penyebabnya, beberapa pemuda dari organisasi kepemudaan Pemuda Pancasila (PP), marah dan berusaha masuk ke dalam gedung dewan.

Selain menghasilkan susunan kepengurusan, musyawarah besar Pemuda Pancasila IX di Batu juga mengusulkan agar lahirnya Pancasila 1 Juli bisa dijadikan Hari Peringatan Nasional.