Terjebak kemacetan di kawasan sigitiga emas Jakarta? Sebaiknya singgahlah sejenak ke tempat ini. Ada aneka BBQ segar nan lezat yang bisa dinikmati hangat. Perut kenyang, strespun hilang!

Ratas di Depkeu belum memberikan solusi bagaimana menurunkan harga daging. Presiden SBY justru menyalahkan masyarakat yang suka memakan daging impor.

Santapan kali ini semuanya serba istimewa. Berlokasi di dapur, ruang kerja sang chef. Disuguhi bahan-bahan segar berkualitas terbaik dengan sentuhan penyajian yang spesial. Tentu saja rasa lezatnya sulit dilupakan!

Meskipun Indonesia merupakan negara agraris yang banyak hewan ternaknya namun ternyata 30 persen daging sapi yang kita makan berasal dari sapi negara Selandia Baru dan Australia.

Deptan menerjunkan tim khusus ke AS dan Kanada untuk meneliti kualitas impor daging dan Meat and Bone Meal (MBM) dari Kanada dan Amerika Serikat.

Harga daging terus meningkat meski pemerintah sudah menambah impor dari Kanada dan AS. Penyebabnya karena importir daging yang masih itu-itu saja.

Selain dari Australia dan Selandia Baru, pemerintah akan mendatangkan daging dari AS dan Kanada. Mentan menjamin daging dari dua negara itu aman dari PMK.

Pemerintah akan segera mengimpor daging sapi karena produksi dalam negeri tidak cukup. Impor ditambah karena kebutuhan puasa dan lebaran naik.

Permintaan daging olahan memasuki puasa dan lebaran ini naik 20-30 persen. Disisi lain pasokan daging olahan turun drastis hingga 15 persen.

Yang satu ini memang bukan variasi dari Three Martini Lunch gaya Amerika yang dinikmati oleh para eksekutif tetapi sebuah 'simfoni' yang sangat pas dinikmati di hari Minggu. Pilihan hidangan utama serba lezat yang diracik langsung oleh sang chef, dinikmati santai dengan sebelas racikan Martini yang sangat menggoda. Mau coba?