Tingginya harga ternak menyulitkan kondisi perdagangan bagi eksportir sapi Australia, menyusul langkah Indonesia mencari alternatif protein yang lebih murah.
Perubahan nyata terjadi di peternakan Australia Utara tahun ini. Untuk pertama kalinya, berat ternak yang akan dikirim ke Indonesia tidak lagi menjadi masalah.
Sebuah perusahaan penggemukan ternak di Indonesia, yang 80 persen dimiliki oleh CPC kembali memulai impor kerbau dari Australia setelah terhenti beberapa tahun.