Di masa kehamilan, seorang wanita wajib menjaga kesehatannya serta sang cabang bayi. Setiap makanan yang masuk pun perlu sangat diperhatikan. Namun sayangnya saat hamil, tidak sedikit wanita yang ngidam berbagai jenis makanan dan menjadi lebih sering ngemil.

Air merupakan bagian dari kebutuhan manusia, sehingga kekurangan cairan akan menimbulkan risiko dan masalah bagi kesehatan manusia, termasuk pada ibu menyusui. Menurut dokter, asupan cairan pada ibu menyusui akan mempengaruhi produksi Air Susu Ibu (ASI).

Sebagai seorang vegetarian, wanita yang sedang hamil tetap membutuhkan nutrisi untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan janin. Meskipun dibatasi, para calon ibu bisa tetap memenuhi kebutuhan gizinya dari beberapa asupan pengganti berikut, lho.

Kanker payudara hingga saat ini masih menjadi salah satu penyakit mematikan bagi wanita. Rata-rata 1 dari 8 wanita di AS didiagnosis kanker payudara. Meskipun demikian, beberapa wanita memiliki risiko lebih tinggi daripada yang lain. Nah, apa sajakah faktor risiko tersebut?

Meski sedang hamil, wanita juga harus tetap menjalankan diet sehat. Setidaknya harus mengonsumsi 300 kalori ekstra dalam sehari. Untuk memenuhi asupan kalori ini bisa dilakukan saat sarapan, makan siang dan makan malam.

Anak-anak lebih gampang mengalami kerusakan gigi karena lapisan pelindung giginya lebih tipis. Orang tua perlu mewaspadai tanda-tanda kerusakan gigi pada anak sejak dini.

Sakit pada saat masih memberikan air susu ibu (ASI) kerap membuat seorang ibu sedih. Ibu khawatir bisa menularkan penyakit pada bayinya, sekaligus juga takut obat yang dikonsumsi akan berdampak buruk pada bayinya,

Asupan gizi di masa kehamilan memang berperan penting terhadap kondisi si kecil saat lahir, salah satunya susu. Ibu hamil yang rutin minum susu selama mengandung lebih mungkin mempunyai anak yang tinggi, bahkan saat mereka memasuki masa remaja.

Memiliki tubuh tinggi semampai adalah impian hampir semua orang. Kalau ingin keturunan Anda bertubuh jangkung, sebaiknya Anda rajin meminum susu saat hamil. Peneliti menemukan bahwa efeknya bisa berlangsung sampai masa remaja.

PETA sebagai organisasi pembela hak hewan kedua kalinya membidik National Buffalo Wing Festival. Kali ini, mereka melarang para ibu hamil ikut kompetisi ini. Karena kandungan zat pada ayam yang bisa memperkecil ukuran kelamin janin laki-laki.