Empat perguruan tinggi negeri (PTN) di Jabar, yaitu ITB, Unpad, UPI dan Universitas Siliwangi Tasikmalaya melaksanakan seleksi mahasiswa baru tahun 2015 melalui SBMPTN.

Mendikbud Anies Baswedan menerima Ketua SNMPTN Rochmat Wahab serta Ketua Majelis Rektor PTN Indonesia (MPRPTNI) Herry Suhardiyanto. Pertemuan ini terkaitserah terima hasil ujian nasional 2015 tingkat SMA/SMK.

Tapi setelah Kemendikbud melakukan penelusuran, rupanya hasil UN di dua daerah tersebut tak berbeda jauh dengan tahun 2014.

Banyak cara meluapkan kegembiraan untuk merayakan berakhirnya ujian nasional (UN). Ada yang dengan cara positif, namun ada yang dengan cara memprihatinkan.

Ujian nasional (UN) 2015 diduga mengalami kebocoran. UGM mendapat aduan kebocoran UN melaui email dan meminta hasil UN tidak dipertimbangkan dalam SNMPTN.

Kasus kebocoran soal Ujian Nasional (UN) 2015 hingga adanya laporan salah seorang siswa SMA 3 Yogyakarta, mendapatkan sorotan dari Ombudsman RI perwakilan DIY. Kualitas penyelenggaraan UN dinilai tidak cukup baik, karena adanya kasus itu.

Soal Ujian nasional (UN) tingkat SMA tahun 2015 diduga bocor. Dugaan kebocoran UN ini dilaporkan ke UGM.

Ada dua 'wajah' berbeda Bripda Eka Yuli Andini (19). Di rumah, ia sering kucel karena harus bergelut dengan oli dan ban motor. Sedangkan di markas -- apalagi saat apel -- ia tampak rapi, tegas, dan bersih.

Ada banyak orang mendapatlkan sesuatu dengan mudah. Sisanya meraih dengan susah payah. Ini adalah cerita Bripda Eka Yuli Andini, anak tukang tambal ban yang lolos jadi polwan. Demi kelangsungan hidup, setelah jadi polwan, Bripda Eka tetap membantu orangtua menjadi tukang tambal ban.

Berdasarkan surat edaran tanggal 17 Februari 2015, hasil Ujian Nasional (UN) akan menjadi salah satu pertimbangan seleksi di jenjang pendidikan berikutnya. Surat tersebut merupakan hasil pembicaraan bersama Menristek dan Mendikbud.