Laskar FPI langsung menghancurkan ribuan botol miras yang ditemukan tersimpan di salah satu gudang di Jalan Papandayan, Kelurahan Regol, Garut.

Jika yang lain demo tentang kenaikan harga BBM, maka 500-an orang dari Forum Umat Islam (FUI) mengusung wacana 'Indonesia Tanpa Maksiat' di Bundaran HI. Aksi mereka damai, namun membuat lalu lintas di sekitar Bundaran HI tersendat. Apalagi mereka sekarang berjalan ke Istana.

Sekitar 300 orang dari Front Pembela Islam (FPI), Laskar Pemela Islam dan ormas Islam lain yang tergabung dalam Forum Umat Islam (FUI) menggelar demo BBM di Bundaran HI, Jakarta.

Sekitar 500 anggota FPI yang mengelar demonstrasi antiliberal di kawasan Monas membubarkan diri dengan tertib. Arus lalu lintas di Jl Medan Merdeka Barat pun berangsur-angsur lancar.

Sekitar 30 orang berpakaian serba putih dan mengenakan rompi bertuliskan FPI dan LPI mendatangi BNN. FPI dan LPI menyampaikan dukungan kepada lembaga tersebut untuk memberantas narkoba.

Petinggi FPI terus membantah tudingan melakukan aksi kekerasan. Kini mereka berseru bahwa Partai Demokrat adalah koruptor dan berencana mengepung satu-persatu rumah petinggi PD.

Polisi menyebut, FPI sebagai salah satu organisasi yang kerap melakukan tindakan anarkistis. Tak mau disalahkan FPI membela diri.

Sedikitnya 3 simpatisan Front Pembela Islam (FPI) ditetapkan sebagai tersangka kasus perusakan kantor Kemendagri. Namun, para tersangka itu tidak ditahan.

Mendagri Gamawan Fauzi mendapat laporan dari Kapolri Jenderal Timur Pradopo terkait perusakan kantor Kemendagri beberapa pekan lalu. Sampai saat ini, ada enam orang yang ditetapkan sebagai tersangka.

Panglima (FPI) Sulsel, Abdurrahman Assegaf divonis hukuman 5 bulan penjara. Abdurrahman dinyatakan bersalah atas kasus penganiayaan dan perusakan rumah makan saat bulan Ramadan.