Gencarnya anti pembajakan justru memendam kekecewaan Yayasan Lembaga Konsumen Eropa. Mereka berjuang melawan gerakan anti pembajakan pada Compact Disk (CD). Bahkan mereka mengeluarkan manifesto hak digital bagi pecinta musik dan film. Apa alasannya ?

Sudah jatuh tertimpa tangga. Gara-gara menyertakan software anti pembajakan yang dinilai sejenis dengan spyware, Sony pun digugat. Setelah itu, software Digital Rights Management (DRM) ini pun dieksploitasi virus.

Software anti pembajakan yang disertakan Sony dalam beberapa CD musik dinyatakan sejenis dengan spyware. Hasilnya, berbagai gugatan hukum pun bermunculan.

Rumah tangga Britney Spears tak henti-hentinya diguncang isu tak sedap. Kali ini Britney dikabarkan melecehkan suaminya, Kevin Federline. Tak terima dilecehkan, Kevin kabur dari rumah. Nah lho!

Saat mengawali bisnisnya, Starbucks mengincar para penggemar kopi sebagai target konsumen. Namun kini, jaringan kedai kopi yang beroperasi di 35 negara itu juga turut membidik para pecinta musik.

Karena ingin untung dengan membajak CD, tiga orang pembajak ditahan. Mereka bahkan mengganti label CD untuk menunjukkan keaslian CD tersebut. Ingin untung malah buntung...

Kode W pada serinya berarti Walkman. Sama dengan keluarga 'pemutar musik yang bisa dibawa-bawa' keluaran Sony itu, Sony Ericsson W800i juga punya keunggulan di aspek audio.

Nokia akan pasarkan ponsel Nokia 3250 pada awal 2006. Ponsel musik yang didukung vendor audio, berkapasitas 1 GB dan kamera 2 megapiksel ini diklaim menjadi pusat perhatian pada festival musik di Berlin, Jerman.

Pendapatan dari hasil penjualan musik digital naik tiga kali lipat pada semester pertama 2005. Pamor musik digital makin naik. Imbas merebaknya broadband atau ponsel 3G?

Semakin canggih teknologi, penggunaannya pun makin mudah. Disney berusaha menunjukkan hal ini dengan mengeluarkan MP3 Player untuk anak-anak. Mereka pun dapat memutar musiknya sendiri, tanpa sulit menggunakan peralatan tersebut.