Kelompok militan Somalia, Al-Shabaab, membunuh 147 orang pada penyerangan sebuah universitas di Kenya. Pembantaian terjadi saat mahasiswa terlelap tidur.

Sekjen PBB, Ban Ki Moon mengutuk keras serangan brutal oleh kelompok militan Al-Shabaab di sebuah universitas di Kenya. Ban Ki Moon meminta kelompok penyerangan segera diadili.

Penyerangan kelompok militan Al-Shabaab di universitas Kenya menewaskan 70 mahasiswa. Serangan brutal ini berlangsung 13 jam.

Jumlah korban jiwa bertambah akibat serangan kelompok bersenjata ke sebuah universitas Kenya hari ini. Sejauh ini, sudah 14 orang yang tewas dalam serangan itu.

Sekelompok pria bersenjata yang memakai topeng menyerbu sebuah universitas di Kenya hari ini. Mereka meledakkan bom-bom dan baku tembak dengan aparat keamanan pun terjadi selama beberapa jam. Dua petugas keamanan tewas dalam ini.

Pesawat tak berawak Amerika Serikat telah melancarkan serangan di wilayah Somalia yang menargetkan seorang pemimpin kelompok militan Al-Shabaab.

Respons para pemimpin dunia terhadap kelompok-kelompok radikal seperti ISIS, terbukti memalukan dan tidak efektif. Hal itu dicetuskan kelompok HAM Amnesty International yang menyebut tahun 2014 sebagai tahun bencana.

Kelompok pemberontak meledakkan bom mobil di pintu masuk sebuah hotel di ibu kota Somalia pada hari Jumat dan kemudian menyerbu ke dalam hotel saat para politisi berkumpul.

Lagi! Seorang anggota parlemen Somalia tewas dalam serangan militan Al-Shabaab di Mogadishu hari ini. Ini merupakan serangan serupa keenam yang terjadi sejak awal 2014.

Seorang mantan sopir taksi di AS masuk dalam daftar buronan teroris FBI. Pria bernama Liban Haji Mohamed ini merupakan warga naturalisasi AS keturunan Somalia.