Kisah pernikahan Umar dengan Icha sang wanita palsu, membuat geger kampung Bojongsari, Jatiasih. Untuk memperingatinya, musala di depan rumah Umar pun diganti namanya menjadi Musala Al Hikmah.

Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) lokasinya jauh dari keramaian. Fasilitas yang didanai Pemkot Surabaya itu cukup memprihatinkan. Jumlah penghuni dan ruangan yang tersedia sudah tak lagi berimbang.

Cikal bakal Daarut Tauhid berasal dari kegiatan wirausaha yang dilakukan Keluarga Mahasiswa Islam Wiraswasta (KMIW) tahun 1987, dibawah komando bisnismen saleh ini. Ketika itu sebagian laba diniatkan dan sengaja digunakan untuk menopang kegiatan dakwah. Yaitu dalam bentuk mengaji rutin untuk remaja dan umum di bawah bimbingan Abdullah sendiri. Seperti biasa, jika acara mengaji disukai pasti peserta membanjir. Jika sudah begitu keadaannya, hampir pasti tempat menjadi masalah utama.

Massa pita biru penyerbu Ahmadiyah masih misterius. Siapa mereka dan dari mana asalnya, warga Cikeusik, Pandeglang tidak tahu. Lalu siapa mereka sebenarnya?

Crop circle di Sleman dan  Magelang bukanlah fenomena pertama yang terjadi di Indonesia. Setidaknya begitulah pengakuan Dimyati (50), warga Magelang. Dia mengaku melihat 2 pola lingkaran misterius itu pada tahun 1970-an.

Angin kencang mendera Pamekasan, Madura. Sebanyak 18 rumah dan sebuah mushola rusak berat. Belasan rumah itu ada di tiga desa.

Keberadaan hantu di gedung DPRD Sumenep, Madura membuat penjaga kantin ketakutan. Meja dan kursi kantin yang tertata rapi dan sehari-hari tempat makan dan minum tiba-tiba berantakan.

Praktek keluar penjara bagi tersangka di rutan atau terpidana di lapas, sudah sangat biasa. Meski berbagai kasus sering muncul ke permukaan, petugas tidak pernah kapok. Selama ini hanya petugas di bawah saja yang mendapat sanksi, padahal setoran juga masuk ke atasan.

Ajaib, Ponimin bersama 7 anggota keluarganya selamat dari musibah awan panas atau wedhus gembel Merapi. Calon kuat pengganti Mbah Maridjan ini berlindung di bawah mukena istrinya, Yati, sambil memegang Alquran.

Nasib malang kembali dialami jamaah calon haji Indonesia. Mereka lagi-lagi terlantar di Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Azis (AMAA) Madinah. Penyebabnya sama, pemondokan untuk mereka belum ada.