Ahok angkat bicara seputar rencana Presiden Jokowi yang akan memediasi pertemuan Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi dengan dirinya. Namun, Ahok mengaku hingga kini belum mendapat undangan dari Jokowi.

Kisruh Ahok dengan anggota DPRD DKI Jakarta yang masih meruncing menjadi perhatian Presiden Jokowi. Jokowi siap memediasi kedua pihak, seperti 4 aksi ini:

Wacana pemakzulan Gubernur DKI Ahok oleh DPRD DKI semakin meredup. Apalagi ternyata, Presiden Jokowi, Ahok, dan Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi bakal bertemu di Istana Negara pada Senin (13/4) besok lusa.

Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi sudah mengadakan pertemuan dengan Presiden Jokowi pada Senin (6/4) sore. Terungkap, pertemuan 'diam-diam' itu membahas soal Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok).

Wakil Ketua DPRD Abraham Lunggana (Lulung) menyatakan lebih dari separuh anggota dewan mendukung pengguliran hak menyatakan pendapat (HMP) yang ditujukan untuk Gubernur DKI Basuki T Purnama.

Ketua DPRD Jakarta Prasetio Edi Marsudi dipanggil Presiden Joko Widodo Senin (6/4) kemarin sore.

Gubernur DKI Jakarta Basukit Tjahaja Purnama mengibaratkan perseteruannya dengan DPRD DKI bak sinetron yang tak habis-habis episodenya. Episode tim angket di sinetron ini baru saja berakhir. Akankah berlanjut ke episode baru?

DPRD DKI hari ini mengadakan rapat membahas hasil temuan investigasi tim angket DPRD. Di awal rapat paripurna, DPRD DKI menayangkan cuplikan video saat Ahok marah-marah.

Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) telah menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) di hadapan dewan. Sesuai dengan prosedurnya, Ahok akan menunggu masukan mereka selama 30 hari.

Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama atau Ahok membacakan Laporan Keterangan Pertanggujawaban (LKPJ) APBD 2014 di depan anggota DPRD DKI hari ini. Dalam LKPJ-nya itu Ahok membeberkan sejumlah hal yang dilakukannya sepanjang 2014.