Tim Pakar dan Pokja Redaksi Seleksi Menteri detikcom memilih 72 nama yang dianggap cocok untuk mengisi kursi menteri di kabinet Jokowi-JK. Nama Bambang Susantono, Emirsyah Satar, dan Ignasius Jonan pun diusulkan untuk menjabat sebagai Menteri Perhubungan.

Nama Emirsyah Satar, Johnny Darmawan, dan Sudhamek AWS sudah tidak asing lagi di dunia usaha. Ketiganya pun dianggap memiliki kemampuan untuk mengisi kursi Menteri Perindustrian (Menperin) di kabinet Jokowi-JK oleh Tim Seleksi Menteri detikcom.

Poin kedua dalam konsep Trisakti yang diusung oleh Jokowi-JK adalah Berdikari atau berdiri di atas kaki sendiri dalam bidang ekonomi. Untuk memenuhi visi tersebut, Tim Seleksi Menteri detikcom mengusulkan 3 nama sebagai calon Menko Perekonomian yaitu Darmin Nasution, Chatib Basri, dan Sofyan Basyir.

Presiden terpilih Jokowi memastikan bahwa jabatan Menteri BUMN di kabinetnya akan diisi oleh kalangan profesional. Tim Seleksi Menteri mengajukan 3 nama yaitu Dirut PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar, Dirut PT Pertamina Karen Agustiawan, dan mantan Menteri BUMN Sofyan Djalil.

Tim Pakar dan Pokja Redaksi Seleksi Menteri detikcom sepakat mengusulkan Chatib Basri, Bambang Soemantri Brodjonegoro, dan Mahendra Siregar untuk menjadi calon Menteri Keuangan. Bila melihat keinginan Jokowi agar Menkeu dari kalangan profesional, ketiganya memenuhi syarat.

Joko Widodo mengumumkan kabinetnya akan diisi 18 orang menteri dari kalangan profesional dan 16 dari profesional partai. Sang presiden terpilih diminta menjelaskan apa yang dia maksud dengan terminologi profesional partai itu.

Janji ini ditagih seiring pengumuman terbaru Jokowi untuk memberikan banyak ruang bagi kalangan partai politik di pemerintahan.

Tim Seleksi Menteri detikcom mengusulkan masing-masing 3 nama untuk setiap kementerian di kabinet Jokowi-JK namun pengecualian diberlakukan untuk posisi Menlu. 5 nama yaitu Desra Percaya, Djauhari Oratmangun, Hikmahanto Juwana, Retno L. P. Marsudi, dan Yuri Thamrin diusulkan untuk menjadi Menlu.

Gubernur DKI Jakarta yang juga presiden terpilih Joko Widodo batal hadir dalam seminar yang digagas oleh Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Gubernur DKI Jakarta yang juga presiden terpilih Joko Widodo pagi ini dijadwalkan menghadiri seminar Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi UI. Jokowi akan menyampaikan paparan di depan para guru besar dan ahli ekonomi UI.