Penonton 'The Da Vinci Code' di Thailand mungkin bisa kebingungan melihat ending cerita film ini. Bagaimana tidak, 10 menit bagian terakhir film ini dipotong habis oleh Badan Sensor Film Thailand karena desakan dari berbagai kelompok agama.

Penonton 'The Da Vinci Code' di Thailand mungkin bisa kebingungan melihat ending cerita film ini. Bagaimana tidak, 10 menit bagian terakhir film ini dipotong habis oleh Badan Sensor Film Thailand karena desakan dari berbagai kelompok agama.

'The Da Vinci Code', bisa dibilang salah satu film yang bikin penasaran di tahun 2006. Ironisnya, saat menjadi pembuka Festival Film Cannes, film ini ditanggapi dingin dan ditertawakan. Duh!

Kontra pemutaran film 'The Da Vinci Code' sampai juga di Indonesia. Persekutuan Injili Indonesia meminta Menkominfo larang pemutaran film yang diangkat dari novel karya Dan Brown itu.

Film yang diadaptasi dari novel karangan Dan Brown, 'The Da Vinci Code' dihujani kritik. Namun, bagi pemeran utamanya Tom Hanks kritik dan protes itu salah besar. "Cerita film ini sangat bagus dan menyenangkan," tandasnya.

Aksi boikot Vatikan terhadap 'The Da Vinci Code' nampaknya tak berpengaruh di Indonesia. Film yang dibintangi Tom Hanks itu akan tetap rilis pada 19 Mei 2006.

Jelang dirilisnya film Da Vinci Code, Vatikan makin rajin menyerukan boikot. Namun, tiket pemutaran perdana yang sudah bisa dibeli malah laris manis bak kacang goreng.

Vatikan makin gencar melawan hal-hal berbau 'Da Vinci Code'. Setelah 'mengharamkan' bukunya, kini Vatikan menyerukan untuk memboikot versi film yang dibintangi Tom Hanks itu.

Salah satu film yang paling dinanti tahun ini, 'The Da Vinci Code' diprediksi bakal menuai kekecewaan. Salah satu penyebab terbesarnya adalah karena rambut. Kenapa?

Sebuah profesi bisa jadi sangat membosankan jika kita melakukannya dengan terpaksa. Lain hal bila profesi sama dengan hobi. Seperti Natalie Portman yang tak mau bekerja untuk uang. "Seperti pelacur saja," ujarnya.