Tersangka kasus kecelakaan Xenia yang menewaskan 9 orang, Afriyani Susanti, menjalani pemeriksaan di Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya sejak sore tadi. Pemeriksaan baru selesai sekitar pukul 20.50 WIB.

Hasil tes darah Afriyani Susanti cs akan keluar Kamis (26/1). Tes darah akan membuktikan apakah Afriyani positif mengkonsumsi narkotika sebelum kecelakaan maut terjadi.

Afriyani Susanti (29), pengemudi Daihatsu Xenia bertemu dengan teman-temannya yang lain saat berada di Stadium, Jl Hayam Wuruk, Jakarta Pusat. Polisi tengah menyelidiki siapa saja teman Afriyani saat itu.

Kondisi tiga korban luka kecelakaan Xenia maut di Jalan Ridwan Rais, Gambir, Jakarta Pusat sudah membaik. Para korban yang dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, sudah bisa diajak berkomunikasi.

Polisi telah memeriksa 4 saksi terkait kecelakaan Xenia yang menewaskan 9 orang di depan kantor pelayanan pajak, Jl Ridwan Rais, Gambir, Jakarta Pusat. Hari ini, polisi kembali memeriksa saksi-saksi terkait kecelakaan tersebut.

Rasa geram masyarakat terhadap pengemudi lalai yang menewaskan 9 orang pejalan kaki, Afriyani Susanti, belum kunjung reda. Bahkan kini ada akun di Facebook yang menggalang dukungan untuk menghukum mati si pelaku.

Polisi sempat berucap bahwa hasil tes urine pada Afriyani Susanti Cs negatif narkoba. Namun kemudian, polisi meralatnya. Kenapa bisa berbeda?

Kepada penyidik, pengemudi 'Xenia maut', Afriyani Susanti (29) mengaku mendapatkan pil ekstasi di parkiran Stadium, Jl Hayam Wuruk, Jakarta Pusat. Temannya membeli dari seorang juru parkir.

Dua sekuriti KPP Gambir, Furkon dan Rohim akan dimintai keterangan polisi terkait kecelakaan 'Xenia maut' yang menewaskan 9 orang. 

Afriyani Susanti (29), pengemudi Daihatsu 'Xenia maut' terbukti positif mengkonsumsi narkotika. Ia mengaku baru dua bulan mengkonsumsi barang haram itu.