Di Indonesia, tempe dipandang sebelah mata sebagai makanan kelas bawah. Di tangan profesor dan doktor 3 generasi ini, tempe jadi makanan berharga kaya nutrisi.
Josua mengaku sempat menunggu pihak Lapan datang setelah rumahnya kejatuhan meteorit. Setelah 2 pekan pihak Lapan tak datang, Josua memutuskan menjualnya.