Pada tanggal 21 September 2014, saya menumpang pesawat Cathay Pacific dengan nomor penerbangan CX889 untuk penerbangan jam 2:00 pagi dengan tujuan Jakarta dan transit di Hongkong.

Terlalu cepat sampai bandara, atau terkena delay yang panjang tentu membosankan. Tenang, isi waktu tersebut dengan aneka kegiatan menarik yang bisa dilakukan di bandara. Apa saja?

Ancaman terbesar yang membahayakan penerbangan pesawat bukan cuaca yang buruk atau pembajakan oleh teroris. Faktanya, ancaman terbesar yang membahayakan penerbangan pesawat justru adalah penumpang di dalamnya. Mengapa?

Puluhan penumpang menyemprot maskapai Lion Air di Gate 18 Bandara Ngurah Rai, Bali, petang ini. Mereka kecewa karena pesawat tujuan Denpasar-Jakarta itu delay berjam-jam tanpa alasan yang pasti.

Pesawat Lion Air jurusan Jakarta-Yogyakarta mengalami kerusakan pada generator saat mendarat di Bandar Udara Adi Sucipto. Akibat kerusakan itu, pintu yang seyogyanya segera terbuka saat pesawat parkir, mengalami kemacetan dan penumpang harus tertahan selama sekitar 20 menit.

PT Angkasa Pura II tengah berulang tahun. Sejumlah acara digelar mulai dari gerak jalan hingga yang lainnya. Tapi sayangnya, sepertinya acara itu tidak melakukan koordinasi dengan berbagai pihak. 

Ratusan penumpang pesawat Lion Air JT 532 menanggung rasa kecewa karena penerbangan mereka mengalami delay hampir 6 jam. Suasana di dalam pesawat ketika terbang pun terasa canggung.

Pesawat Lion Air tujuan Solo akhirnya berangkat kurang lebih pukul 23.50 WIB setelah sempat delay sejak pukul 18.10 WIB. Para penumpang pun mengurus kompensasi di Bandara Adi Sumarmo Solo.

Ratusan calon penumpang pesawat Lion Air kecewa karena penerbangannya mengalami delay. Pihak Bandara menduga delay itu terjadi karena padatnya jadwal maskapai berlambang singa merah itu.

Pesawat Lion Air dengan rute Jakarta-Solo mengalami delay lebih dari 5 jam. Ratusan penumpang yang sebagian besar adalah pemudik pun hanya bisa pasrah.