Banjir besar yang melanda Jakarta beberapa waktu yang lalu, cukup menghambat mobilitas pengguna kereta api di daerah Prumpung, Cipinang, dan Duren Sawit
Hingga saat ini sudah 108,6 ton bahan semai berupa NaCl disebarkan ke dalam awan untuk operasi modifikasi cuaca. Modifikasi cuaca diklaim berhasil mendistribusikan hujan.
Upaya modifikasi cuaca untuk mengurangi curah hujan sudah dilakukan selama 8 hari oleh BNPB bersama BPPT sejak Sabtu, (26/1). BNPB menyatakan saat ini curah hujan yang jatuh di Jakarta dan sekitarnya telah berkurang secara signifikan.
Pemprov DKI Jakarta meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk memodifikasi cuaca guna mengurangi beban air permukaan di Jakarta. Rupanya, cara ini dilirik Australia yang sedang mengalami banjir besar di wilayah pantai timurnya.
Tanggap darurat di wilayah DKI Jakarta resmi berakhir pada 27 Januari kemarin. Namun status ibukota belum sepenuhnya dianggap normal. Jakarta memasuki masa transisi banjir.
Cuaca Jakarta di pagi hari ini cerah cenderung terik. Rupanya hal ini merupakan dampak dari teknologi modifikasi cuaca yang dilakukan oleh BPPT dkk pada Minggu (27/1) kemarin.
Ketinggian air di Bendung Katulampa, Bogor Jawa Barat pada pukul 21.30 WIB dalam status Siaga IV. Tinggi air di bendungan itu mencapai 70 cm, di atas batas ketinggian normal 50 cm.
Gubernur DKI Jokowi berharap perkiraan banjir besar di Jakarta pada 27 Januari besok tidak akan terjadi. Prediksi itu muncul karena pasang surut air laut dan curah hujan tinggi.
Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dijalankan untuk merekayasa cuaca di langit Jakarta. Sebuah pesawat Hercules hari ini mengudara dengan membawa 14 ton garam yang akan disemai di langit.