Sukses menggelar dua kali pertunjukkan di Galeri Indonesia Kaya pada 31 Agustus lalu, kelompok Voice Of Indonesia bersama Bakti Budaya Djarum Foundation, kembali mementaskan ulang karya musikal dengan berlatar belakang budaya Batak pada 25 Oktober. 

Pertama kali diadakan pada November 2013 silam, pentas musik Loudnatic akan kembali diselenggarakan untuk kali kedua pada Sabtu (4/10) mendatang di Black Studio, Kebayoran Baru, Jakarta.

Sejumlah lagu, seni tari dan alat musik khas Banyuwangi kini telah miliki hak cipta dan hak karya intelektual. Sertifikat hak cipta yang telah diberikan Kemenkum HAM akan diberikan langsung kepada si empunya.

Puno adalah lelaki pekerja keras. Bersama dengan dua kawannya, ia bekerja siang dan malam. Memberikan stamp pada amplop surat, memilahnya dan mengirimkannya. Di sela-sela kesibukan bekerja, ia menyempatkan untuk bermain dengan kawan-kawannya.

Apa jadinya jika lagu-lagu pop Chrisye dikolaborasikan dengan balet kontemporer? Ya, jawabannya ada dalam pertunjukan 'Seberkas Cahaya: A Ballet Tribute to Chrisye' yang digelar di Gedung Kesenian Jakarta, Jumat (26/9/2014) malam.

Setelah menyeleksi 71 poster, vokalis The Upstairs Jimi Multhazam selaku kurator Thursday Noise memilih pemenang kompetisi desain poster. Ia adalah Pache Adhinata, mahasiswa Universitas Negeri Malang yang sedang menyelesaikan studi akhirnya. 

Festival tahunan Asia Tri Jogja 2014 kembali digelar. Festival yang diprakarsai seniman dari tiga negara yakni Jepang, Korea dan Indonesia akan diadakan dari 30 September hingga 2 Oktober di Sleman.

Pentas musik bising bertitel Thursday Noise akan diselenggarakan untuk kelima kalinya pada Kamis (25/10) mendatang di 365 Eco Bar, Kemang, Jakarta. Ini menandakan kali kedua ajang ini dilaksanakan di lokasi tersebut; sebelumnya Borneo Beer House, Jeruk Purut, Jakarta—yang masih dalam proses pindah—bertindak sebagai tempat langganan.

Akhir pekan lalu di Gedung Pewayangan TMII Jakarta Timur, digelar pertunjukan drama menak yang berjudul 'Kelaswara Jayengtresna'. Pertunjukan ini berpijak pada ragam Tari Golek Menak yang diciptakan Sri Sultan Hamengkubuwono IX.

Pertunjukan drama musikal dari Walt Disney 'The Lion King' tercatat sebagai pentas tersukses sepanjang sejarah. Pendapatkan pementasan tersebut mencapai lebih dari Rp 74,5 trilliun. Wow!