Situasi di Temanggung sudah pulih dengan penjagaan 1.300 polisi dan TNI. Sementara, Kapolda Jateng Irjen Pol Edward Aritonang menggelar pertemuan di Mapolres Temanggung untuk memantau perkembangan kasus kerusuhan kemarin.

Pagi pukul 5.15 WIB hari ini saya menggunakan jasa Taksi Blue Bird yang sudah saya pesen kemarin malam. Harapan saya memilih Blue Bird adalah kondisi taksi dan pengemudi yang terbaik, namun saya alami pagi ini tidak menunjukkan hal yang demikian.

Pasca penyerangan sejumlah tempat ibadah, suasana di Kota Temanggung, Jawa Tengah, mulai normal. Namun di sejumlah gereja Kristen dan Katholik dijaga oleh aparat TNI dan Polri.

Jaksa Muda Intelejen (Jamintel) Edwin Situmorang menyatakan tidak ada larangan untuk jemaat Ahmadiyah melakukan kegiatan kepercayaannya seperti tertuang dalam Surat Kerja Bersama (SKB) 3 Menteri.

Tiga gereja yang menjadi korban amuk massa di Temanggung, Jawa Tengah, kini telah diberi garis polisi. Polisi dan tentara tampak berjaga didampingi para pengurus gereja.

Massa demonstran anti penodaan agama yang membuat kerusuhan di Temanggung, akhirnya berangsur-angsur membubarkan diri. Sementara warga pun menonton bekas kerusuhan di sejumlah tempat di Temanggung.

Suasana di Jalan Sudirman, Temanggung, sangat mencekam saat kerusuhan terjadi seusai sidang tuntutan kasus penistaan agama di PN Temanggung. Massa melempari kantor Polres Temanggung. Toko-toko di sepanjang jalan itu juga tutup.

Suasana masih tegang setelah terjadi kerusuhan di depan Pengadilan Negeri Temanggung. Massa dan polisi menjaga jarak, namun saling bentak.

Massa yang mengamuk di depan Pengadilan Negeri Temanggung sudah berangsur-angsur pergi. Namun polisi masih terus berjaga di sekitar pengadilan yang terletak di  Jl Jenderal Sudirman itu.