Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan siap menggelar pemilu dalam 60 hingga 90 hari, jika Amerika Serikat dan sekutu NATO dapat menjamin keamanan.
Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan bahwa Rusia akan mengambil kendali penuh atas wilayah Donbas, Ukraina dengan paksa, kecuali pasukan Ukraina mundur.
Pembicaraan AS-Rusia untuk akhiri perang Ukraina gagal buahkan terobosan. Kremlin mengatakan, "belum ada kompromi" yang dicapai soal pembagian wilayah Ukraina.
Produsen senjata di Eropa, terutama Jerman, mencatat lonjakan penjualan peralatan militer sepanjang 2024. SIPRI menyebut perang di Ukraina jadi faktor utamanya.