Penipuan yang sering dilakukan saat pesan makanan via ojol adalah order fiktif. Kini ada modus baru dengan kelebihan pesan makanan.

Wanita di Bogor diteror order fiktif via ojol oleh pria kenalan di medsos. Pelaku diduga kecewa lantaran korban tak merespons dirinya.

Wanita di Bogor diteror odrer fiktif oleh pria kenalannya di media sosial. Kepada korban, pelaku mengaku-ngaku sebagai anggota TNI.

Wanita di Bogor diteror order fiktif oleh pria kenalannya di medsos. Order fiktif yang datang sebanyak 22 kali hingga ia harus membayar Rp 1 juta.

"Teman saya keluar, kemudian pada saat di mobil sama driver ini saya nggak tahu berapa menit, kemudian saya dilecehkan," tutur Suhartini.

Polisi masih menyelidiki kasus order fiktif pembelian barang via ojek online (ojol) yang dilakukan tersangka Willy dengan kongkalikong bersama pemilik toko.

Polisi menahan Willy karena melakukan order fiktif pembelian barang lewat aplikasi ojek online (ojol) di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

"Ada dua driver yang mengambil, Dadang ambil pukul 03.40 WIB, pukul 03.48 WIB Komarus Jaman," kata Dino.

"Pelaku bersepakat dengan pemilik toko bahwa akan memesan barang di toko tersebut dengan jasa ojol dengan syarat," kata Kombes Donny.