Perwakilan keluarga korban aksi 22 Mei mendatangi Komnas HAM untuk mendesak Komnas HAM bergerak cepat dan berlaku independen dalam mengusut kasus korban 22 Mei.
Aksi demonstrasi besar-besaran di Malaysia berujung ricuh. Polisi menyemprot ratusan demonstran dengan air dan gas air mata. Salah satu korbannya adalah senator Australia.
Demonstran antipemerintah bentrok dengan tentara Thailand. Akibatnya, 4 orang warga sipil dan 4 orang tentara tewas. Satu di antara yang tewas adalah seorang wartawan media asing Reuters.
Demo besar-besaran yang terjadi di Thailand hingga menggagalkan KTT Asean+3 mencoreng muka negeri Gajah Putih. Indonesia, sebagai negara sahabat tak mau mengalami kejadian serupa.
Lagi-lagi seruan mundur untuk PM Thailand Abhisit Vejjavija. Ribuan demonstran pendukung mantan PM Thaksin Shinawatra kembali mendatangi kantor PM untuk mendesaknya mundur.