Sebagian nelayan Panarukan menggelar ritual untuk mendukung pencarian 9 nelayan hilang di Selat Madura. Ritual dilakukan dengan melepas sesajian dan kembang aneka warna ke laut agar 9 nelayan yang hilang bisa segera ditemukan.
Cuaca di Situbondo maupun tinggi gelombang di Selat Madura diperkirakan kondusif. KOndisi tersebut diperkirakan tidak akan mengganggu proses pencarian korban kapal tenggelam asal Situbondo di Selat Madura.
Upaya pencarian 9 nelayan Situbondo yang hilang di Selat Madura dilanjutkan. Untuk melakukan penyelaman, tim SAR mengerahkan 7 penyelam dari berbagai unsur.
Musibah tenggelamnya 2 perahu motor nelayan Panarukan membuat nelayan lain memilih 'tiarap'. Sepanjang hari ini, semua nelayan pesisir Panarukan memilih tidak melaut.
Upaya pencarian terhadap 9 nelayan yang hilang di Selat Madura dihentikan sementara. Pasalnya, penyelam dari tim SAR yang dikerahkan tak mampu menjangkau kedalaman dasar laut di titik lokasi tenggelamnya 2 perahu motor jenis selerek tersebut.
Basarnas siap menerbangkan helikopter, apabila pencarian korban kapal nelayan tenggelam asal Panarukan, Situbondo ditemukan. Untuk itu, Basarnas terus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo.
Tenggelamnya dua perahu motor nelayan Panarukan, Situbondo, meninggalkan cerita dramatis. Salah seorang kru sekaligus pemilik perahu motor, Asniman (45), menolak diselamatkan oleh nelayan lain. Dia memilih tenggelam bersama kapalnya.
Cuaca buruk menyebabkan 2 perahu motor milik nelayan pesisir Panarukan, Kabupaten Situbondo rusak dan karam. Perahu motor jenis selerek bernama Kapodang dan Juanda itu tenggelam setelah terkena pusaran puting beliung.
Berkas kasus asusila yang dilakukan oknum guru berinisial NY (34) terhadap siswinya di Situbondo dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) untuk tahap penelitian. Namun tersangka tidak ditahan oleh kepolisian.