Pemuda Pancasila (PP) menelusuri video viral seorang pria yang mendoktrin anggotanya untuk membunuh. Pemuda Pancasila tidak yakin pria tersebut adalah kadernya.
Jaksa menampilkan barang bukti tulisan tangan terkait kuota bansos di buku catatan KPA Bansos Corona, Adi Wahyono. Hakim pun mencecar Juliari soal tulisan itu.