Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Partai Demokrat (PD), Didik Mukrianto, menyebut munculnya aksi teror disebabkan oleh sejumlah faktor, termasuk frustrasi.
Anggota Komisi III DPR mengatakan pemerintah harus merangkul kelompok pembenci pemerintah. Sebab, kewajiban negara adalah memberikan pemahaman kepada warganya.
Presiden Jokowi menyoroti curhat SA, istri terduga teroris di Sukabumi. Perempuan itu tak menyangka mendapat titipan dari orang nomor satu di Indonesia.
SA istri terduga teroris asal Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi mengaku kaget mendapat bantuan Presiden Joko Widodo. Curhatannya didengar Jokowi.
"Kalau saya akan merekrut orang untuk jadi teroris, saya akan memilih mereka yang sudah punya rasa kebencian kepada pemerintah ketimbang yang masih nol."