Polisi mengungkap kasus pembunuhan terapis dengan layanan pijat plus lewat online. Motif kasus ini sama dengan kasus pembunuhan yang pernah diungkap sebelumnya.
Seorang remaja berusia 14 tahun di Banjarnegara dinyatakan positif virus Corona. Padahal dia dinyatakan negatif berdasarkan rapid test yang dijalani sebelumnya.
Pihak keluarga korban menyebut balita malang itu mengalami trauma dan lebam di tubuhnya usai disekap ABG yang viral menangis minta ampun dipukul warga.