Pengusaha menyoroti RPMK yang membatasi industri rokok, termasuk kemasan polos. Mereka khawatir dampak regulasi baru akan merugikan IHT dan pedagang kecil.
Merebaknya penyakit PMK membuat peternak dan pedagang di Kota Probolinggo enggan membawa sapi-sapinya dijual di pasar hewan. Alasannya, takut tertular.
Asosiasi Petani Tembakau Indonesia menolak kemasan rokok polos tanpa merek. Mereka khawatir aturan ini merugikan 2,5 juta petani tembakau di Indonesia.