Perusahaan kecantikan Johnson & Johnson akan setop menjual produk pencerah kulit di Asia dan Timur Tengah. Hal ini dipicu oleh aksi Black Lives Matter.
Produk pemutih kulit dinilai menyuburkan paradigma rasial kulit putih lebih baik dari kulit gelap. Kini Johnson & Johnson hentikan produksi krim pencerah kulit.
Hasil tes menunjukkan PM Inggris Boris Johnson positif virus Corona atau COVID-19. PM Johnson dilaporkan mengalami gejala ringan, kini menjalani isolasi diri.