Sinetron Zahra menimbulkan kecaman karena dianggap mempertontonkan pedofilia dan pernikahan di bawah umur. Panji Saputra salah satu pemerannya beri tanggapan.
Pemasukan dari layanan streaming menjadi sumber andalan alternatif nan menggiurkan buat menggelar sepakbola di era pandemi yang membutuhkan pendanaan lebih.