Proyek pipa gas bumi tersebut akan sangat diperlukan untuk mendukung upaya Presiden Jokowi yang ingin mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Batang.
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menjalin nota kesepahaman (MoU) dengan Universitas Tanjungpura Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).
Kepala BPH Migas M. Fanshurullah Asa kunjungi kediaman Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Habib Muhammad Luthfi Bin Yahya, di Pekalongan.