Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan nilai transaksi mata uang lokal dalam perdagangan antara Indonesia, China dan Jepang meningkat.
KAEF memangkas kerugian pada triwulan III-2025 sebesar Rp 316,7 miliar menjadi Rp 234,1 miliar dibandingkan dengan triwulan III-2024 sebesar Rp 550,8 miliar.
Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto, menyebutkan alokasi anggaran untuk Belanja Tidak Terduga (BTT) Perubahan APBD (P-APBD) DIY sebesar Rp 23,3 miliar.