Pasha menuturkan saat ini dia divonis gejala tifus dan diare akibat salah makan. Pasha mengaku banyak mengkonsumsi makanan berbumbu kacang saat di Sumbar.
Koper misterius di teras Salon Safira, Mojokerto, sempat dikira bom, ternyata milik mahasiswa asal Banyuwangi. Dia menitipkan koper agar tak bawa barang banyak.
Malaka dihuni oleh mayoritas penduduk beragama Katolik. Tapi, wisatawan muslim tidak perlu khawatir soal makanan sebab cukup banyak makanan halal tersedia.