detikFinance
Said Didu: Studi Jepang Nilai Kereta Cepat Tak Layak, Tapi Dilanjut China
Said Didu mengatakan, selain dari studi Jepang, ketidaklayakan proyek ini juga dilihat dari harga tiket yang ditawarkan.
Kamis, 09 Sep 2021 18:15 WIB