Hong Chang Xing adalah restoran halal tertua di Shanghai. Menunya sederhana berupa hot pot daging domba dan sapi halal. Tetapi kelezatan rasa serta dekorasi yang mengesankan dari resto ini sayang untuk dilewatkan.
Pindang sapi yang satu ini memang sedikit unik. Kuahnya kecoklatan nyaris hitam dengan rasa yang gurih-gurih asin. Isinya komplet ada tahu, kentang, telur pindang dan sayur asin yang berpadu serasi dengan empuknya iga sapi. Hmm... makin lezat dinikmati saat mengepul panas!
Kuah berwarna kuning butek yang menebarkan aroma harum menggelitik, cocok untuk menu berbuka. Rasa kaldunya gurih terasa, isinya komplet bisa di pilih sesuai selera. Mulai dari daging, jantung, paru, babat, kikil, urat, bahkan terpedo. Soal harga, tak kan bikin kantong bolong!
Kuah berwarna kuning butek yang menebarkan aroma harum menggelitik, cocok untuk menu berbuka. Rasa kaldunya gurih terasa, isinya komplet bisa dipilih sesuai selera.
Masakan cepat buat yang tidak punya banyak waktu untuk belanja dan masak. Hanya perlu ayam fillet, jamur champignon kaleng dan pete. Rasanya suedep apalagi buat kalian yang suka dengan pete seperti saya.
Semangkok sop iga disajikan mengepul panas. Daging iganya empuk dengan hirupan kuah kaldu sapi yang gurih. Dinikmati bersama tempe penyet dalam cobek plus sambal terasi wuih... uenak tenan!
Pertama kali denger Mie Kedondong, aku langsung 'melotot'. Masa cocok sih bakmi dicampur buah kedondong. Ealah, ternyata aku salah kaprah. Mie Kedondong itu depot mie ayam di Jl. Kedondong, Surabaya.
Mi beras yang lembut ini makin enak direndam kuah hangat. Apalagi dilengkapi dengan aneka bakso yang gurih-gurih kenyal. Slruuup... enak buat berbuka sore nanti!