Sebuah pesawat pengebom B-52 milik AS mengudara di atas kawasan Timur Tengah. Hal ini menjadi aksi pamer kekuatan oleh pemerintahan baru Presiden AS, Joe Biden.
Latihan ini dimaksudkan untuk memamerkan kesiapan tempur armada udara Taiwan setelah belasan pesawat militer China memasuki zona pertahanan udara Taiwan.
Departemen Luar Negeri akan meninjau rutin kesepakatan penjualan senjata senilai miliaran dolar sebelum memutuskan untuk membatalkan atau melanjutkannya.