Berbeda dengan warung nasi biasa, beberapa tempat makan ini mengusung konsep warteg modern yang disebut warteg kalcer. Menu nasi ramesnya pun spesial lho!
Nasi goreng di Jalan Daksa II, Jakarta Selatan ini ada sejak 1967. Racikannya unik karena dimasak tanpa minyak dan disajikan dengan irisan cabai rawit hijau.
Berawal dari berjualan makanan di warung tenda, pria ini sukses dengan bisnis kulinernya. Kini ia berhasil miliki puluhan cabang restoran sambal seruit.
Balado atau masakan dengan bumbu cabe segar khas Minang ternyata enak untuk dipadukan dengan ikan. Mulai dari ikan tenggiri, ikan teri hingga ikan cue.