Kini, para pedagang makanan sudah mulai kembali menjual tahu dan tempe. Seperti Darti, seorang pemilik warung nasi yang berlokasi di Kemayoran, Jakarta Pusat.
Tahu dan tempe hilang di pasaran selama tiga hari, sejak tanggal 1-3 Januari 2020. Kini, tahu dan tempe sudah tersedia lagi di pasar tapi harganya naik 10-20%.