Akhir-akhir ini makin banyak korban penipuan investasi bodong. Ada baiknya selektif, rasional dan cek legalitas perusahaan sebelum terjun ke dunia investasi.
Seorang perempuan harus berurusan dengan polisi karena menggelapkan uang ratusan juta rupiah. Tersangka memberikan iming-iming keuntungan hingga 40 persen.
Mursalim, pemilik biro perjalanan bodong di Makassar berhasil menipu aparatur sipil negeri (ASN) di beberapa satuan dinas di Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel).
PT QN Internasional Indonesia alias QNET menolak disebut sebagai lembaga investasi bodong. Mereka menyatakan diri sebagai perusahaan penjualan langsung.
Hati-hati! Satuan tugas waspada investasi menyebut di tengah kondisi pandemi COVID-19 banyak fintech lending abal-abal yang mencari kesempatan dalam kesempitan.