Kodam Jaya mengatakan pihaknya berhasil menyekat 100 lebih preman dan pengangguran bayaran yang hendak ikut aksi demonstrasi tolak omnibus law (UU) Cipta Kerja.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui massa mahasiswa yang berdemonstrasi. Anies mengklaim akan meneruskan aspirasi mahasiswa soal UU Cipta Kerja.
Kapolda Metro Jaya menyebut, apel pasukan digelar untuk menghadapi perkembangan situasi Jakarta terkait adanya rencana aksi unjuk rasa penolakan UU Cipta Kerja.
"Kami dari TNI mendukung penuh kita dengan tugas-tugas kepolisian tak ada kita untuk mencari popularitas dan sebagainya," ujar Pangdam Jaya Mayjen Dudung.