Telkom mencatat laba bersih Rp 23,6 triliun di 2024, didorong oleh pertumbuhan bisnis Data dan IT Services. Pendapatan konsolidasi mencapai Rp 150 triliun.
Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) telah mendapat restu dari Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan pemisahan (spin off) unit usaha syariah (UUS) BTN Syariah.
Di tengah kondisi ekonomi yang menantang pada saat ini, Telkom mampu catat pendapatan Rp 36,6 triliun di Q1 2025. Beberapa segmen ini yang jadi pendorongnya.