China bersumpah membalas tarif impor 34% yang dikenakan AS. Beijing mengutuk langkah Trump sebagai intimidasi dan berjanji melindungi kepentingan negaranya.
Ekonomi AS menghadapi risiko resesi 35% dalam 12 bulan, dipicu kebijakan tarif Trump. Inflasi dan pengangguran diperkirakan meningkat, menurut Goldman Sachs.
China dan Xi Jinping punya kartu yang ampuh dalam perang dagang dengan Amerika Serikat, yaitu tanah jarang, mineral yang sangat penting dalam berbagai industri.
PT FKS Food Sejahtera Tbk (AISA) targetkan pasar China untuk ekspansi 2025. Kinerja ekspor tetap stabil meski ada perang dagang. Laba bersih naik 222%.
China dan AS menghadapi utang membengkak. China berupaya mengendalikan utang, sementara AS bergantung pada perpanjangan utang, meningkatkan risiko gagal bayar.