Iran menegaskan tidak lagi melakukan pengayaan uranium di lokasi mana pun di wilayahnya, setelah fasilitas-fasilitas nuklirnya dibom saat perang melawan Israel.
Iran menyatakan tidak lagi terikat pada pembatasan program nuklirnya, seiring berakhirnya kesepakatan penting antara Iran dan negara-negara adidaya dunia.
AS mengungkapkan bahwa Suriah, di bawah kepemimpinan baru, akan membantu Washington dalam mengkonfrontasi Iran dan Hizbullah, yang dulu menjadi sekutunya.
Teheran menilai seruan perdamaian dari Trump tidak konsisten dengan tindakan Washington, merujuk pada serangan AS terhadap fasilitas nuklir Iran pada Juni lalu.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan negaranya menginginkan perdamaian, namun menegaskan tidak akan dipaksa untuk menghentikan program nuklirnya.
AS menuduh Iran menyusun rencana untuk membunuh Dubes Israel di Meksiko sejak akhir tahun lalu. Washington mengklaim rencana pembunuhan itu berhasil digagalkan.