Sektor pariwisata memberikan kontribusi besar terhadap ekonomi lokal, tapi perkembangan pesat sektor ini juga membawa dampak negatif terhadap lingkungan kota.
Dinas Pariwisata NTB menyesalkan tindakan Bupati Lombok Timur yang mengusir boatman dan wisatawan di Teluk Ekas, khawatir merusak citra pariwisata NTB.
Gubernur Bali Wayan Koster menanggapi klaim sepinya pariwisata saat Nataru, menyatakan data menunjukkan peningkatan jumlah wisatawan domestik dan mancanegara.
Kementerian Koperasi dan Kementerian Pariwisata menandatangani nota kesepahaman Pembentukan dan Penguatan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Kulon Progo.
Pengawasan perizinan usaha berbasis risiko bertujuan tingkatkan daya saing pelaku usaha. Isu keamanan dan pungli jadi perhatian penting dalam sektor pariwisata.