detikFinance

Rupiah Merayap ke Level 9.173/US$

Rupiah awal pekan ini merayap melewati level 9.170 per dolar AS. Sementara pada Senin pekan lalu (27/11/2006), rupiah masih di 9.134/US$.

Senin, 04 Des 2006 09:37 WIB

detikFinance

Rupiah Nyaris Tak Bergeser

Rupiah pada akhir pekan ini hanya bergeser sedikit sebesar 1 poin. Berbeda dengan pasar saham, pengumuman inflasi November kurang bergema di pasar uang.

Jumat, 01 Des 2006 17:50 WIB

detikFinance

Rupiah Melemah 4 Poin

Rupiah bergerak tidak satu arah, setelah naik signifikan 22 poin pada Rabu kemarin rupiah kembali turun 4 poin. Rupiah sore ini ditutup di level 9.164/US$.

Kamis, 30 Nov 2006 17:50 WIB

detikFinance

Tertiup Angin, Rupiah Turun 7 Poin

Penguatan rupiah pada Rabu kemarin tidak berlanjut karena Kamis pagi ini rupiah kembali terkoreksi 7 poin. Rupiah masih gampang tertiup angin.

Kamis, 30 Nov 2006 09:42 WIB

detikFinance

Kemilau Pasar Saham Belum Pudar

Pasar saham masih akan berada di teritori positif mengekor penguatan bursa Asia dan wall street yang hijau. Kemilau IHSG belum pudar.

Kamis, 30 Nov 2006 09:23 WIB

detikFinance

Rupiah Balik Lagi ke Posisi 9.150-an

Seperti pasar saham yang mengalami rebound, posisi rupiah terhadap dolar AS mulai menguat dan mengembalikan level mata uang nasional ini ke 9.150-an.

Rabu, 29 Nov 2006 09:55 WIB

detikFinance

Konsolidasi Indeks Saham Berlanjut

Meski masih memiliki ruang untuk menguat, transaksi saham akhir pekan ini akan konsolidasi lagi. Investor menanti saat yang tepat untuk bangkit.

Jumat, 24 Nov 2006 09:36 WIB

detikFinance

G-20 Siap Koreksi Kebijakan

Menghadapi ketidakseimbangan global yang masih melanda, negara-negara yang tergabung dalam G-20 akan memberikan koreksi kebijakan jika diperlukan.

Rabu, 22 Nov 2006 16:24 WIB

detikFinance

IHSG 2007 Bakal Melesat ke 2.000

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tahun 2007 diprediksi bakal menembus level psikologis 2.000 karena membaiknya makro ekonomi. Wow..

Senin, 20 Nov 2006 16:40 WIB

detikFinance

IHSG Andalkan Sentimen PDB

Investor diperkirakan masih betah mengoleksi saham unggulan secara terbatas meski Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dinilai sudah tinggi.

Rabu, 15 Nov 2006 09:25 WIB