China kini telah berubah menjadi produsen senjata terbesar kedua di dunia setelah Amerika Serikat. Ini merupakan perubahan mencolok dari satu dekade silam.
Lembaga think tank Australia menuduh China mempekerjakan lebih dari 80.000 orang etnis Uighur secara paksa. Pemerintah China menyebut tuduhan itu tak berdasar.