Pesantren yang sejak 27 tahun lalu menggeluti sektor agribisnis ini kebanjiran permintaan sayuran dari supermarket dan perorangan selama wabah COVID-19.
Dampak ekonomi akibat COVID-19, menjadi pukulan bagi peternak ayam yang ada di Jawa Barat. Pasalnya, hasil panen ayam melimpah sedangkan permintaan berkurang.
Selain itu, 18.3 ribu ton atau setara nilai ekonomi Rp 397 miliar berhasil menembus pasar India, Vietnam, dan Malaysia pada periode Januari hingga April 2020.