Covid-19 atau virus Corona berpengaruh pada okupansi hotel di Jawa Tengah. Okupansi terus menurun sampai sekitar 20 persen sejak ada muncul wabah virus Corona.
Kecuali gaya sajian, masakan tradisional bisa diracik pakai bahan premium. Ada sate maranggi daging tomahawk hingga pecel bertabur edible flower di resto ini.