Polisi mengungkap Yudha Arfandi (33) menenggelamkan Dante (6) sebanyak 12 kali. Yudha juga mencegah putra Tamara Tyasmara itu ke tepi kolam berkali-kali.
Mantan suami Tamara Tyasmara, Angger Dimas, mencabut surat penolakan autopsi sang anak. Angger Dimas ingin penyebab sang anak tenggelam cepat diketahui.
Terkait lebam dan bekas gigitan pada jenazah anak Tamara Tyasmara, dokter forensik menjelaskan beda memar dengan lebam. Orang awam kerap keliru membedakannya.
Angger Dimas bisa mengikhlaskan kepergian Dante untuk selamanya, tapi untuk urusan hukum dia tetap mau berjalan. Sebagai ayah, ini janjinya untuk sang anak.
Dante, anak Tamara Tyasmara, tewas karena ditenggelamkan 54 detik oleh Yudha Arfiandi. Sebelum tewas, Dante disebut sudah ada di kolam selama 2 jam 1 menit.
Fakta-fakta hasil autopsi jenazah Dante yang diduga ditenggelamkan ketika berenang. Mulai dari paru-paru 'mencair' hingga mengalami kekurangan oksigen parah.
Jenazah Dante yang diduga ditenggelamkan saat sedang berenang diotopsi. Begini pernyataan lengkap dokter terkait hasil otopsi jenazah putra Tamara Tyasmara itu.